Kementerian Penerangan, Komunikasi, dan Kebudayaan Malaysia telah memberi klarifikasi terkait masalah klaim tari Tor-Tor dan alat musik Gordang Sambilan. Suryana Satradiredja, selaku Atase Penerangan Sosial dan Budaya KBRI Kuala Lumpur, telah meminta penjelasan kepada pihak Malaysia.
Koordinator Pemberitaan Kementerian Penerangan Komunikasi dan Kebudayaan Malaysia Nor Azli menyatakan bahwa pada Kamis 14 Juni lalu, Perhimpunan Anak-anak Mandailing yang merupakan warga Malaysia keturunan Mandailing, meminta kepada pemerintah Malaysia untuk mengangkat tari Tor-tor dan alat musik Gordang Sambilan setara dengan budaya lainnya.
Menindak lanjuti permintaan ini, Menteri Rais Yatim mengatakan akan mempertimbangkan permintaan tersebut dengan cara mendaftarkan dua warisan budaya Mandailing Tersebut di bawah Seksyen 67 Akta Warisan Kebangsaan. Seperti dikutip dari Tempo (18/6), Suryana mengatakan “Ini bukan merupakan pengakuan atau klaim bahwa tari Tor-tor dan alat musik Gordang Sambilan adalah warisan asli budaya Malaysia, tetapi merupakan warisan budaya Mandailing yang asal-usulnya dari Indonesia,” ujar Suryana mengutip pernyataan Nur Azli.
Ketua Perhimpunan Anak-anak Mandailing Ramli Karim, yang juga ikut serta dalam acara konferensi pers bersama Menteri Rais Yatim, membenarkan klarifikasi yang diberikan oleh Kementrian Penerangan, Komunikasi, dan Kebudayaan Malaysia.
sumber : http://ciricara.com/2012/06/18/ini-klarifikasi-malaysia-terkait-klaim-tor-tor/
Bagaimana menurut sobat tentang klarifikasi Malaysia terhadap tari tor tor?
Monggo komentarnya..
